085743123288

Saat melakukan penelitian, terdapat banyak metode untuk mengolah datanya. Keputusan saat akan mengolah data dengan metode mana harus di lihat dari jenis data itu sendiri. Metode AHP merupakan metode yang di kenal untuk mengolah hasil penelitian lebih akurat. Metode tersebut di kembangkan lagi menjadi metode ANP.

Pengertian Metode ANP

Sesuai namanya, ANP atau Analytical Process Network merupakan metode analitik yang memiliki banyak kelebihan. Salah satu keunggulan metode ini sekaligus menjadi penyempurnanya adalah kemampuannya untuk mengakomodasi alternatif serta kriteria yang berkaitan.

Keterkaitan tersebut di bagi menjadi dua jenis, yang pertama ada keterikatan di dalam satu elemen inner dependence-nya. Kemudian ada juga elemen yang ada di outer dependence atau elemen berbeda. Hal ini karena dapat bekerja menganalisa kedua elemen tersebut. Maka dapat di simpulkan bahwa metode ini lebih baik dan kompleks dari pendahulunya, yakni metode AHP.

Singkatnya, metode ini merupakan metode yang dapat menghasilkan kerangka kerja dan berguna untuk merampungkan permasalahan dalam pengambilan keputusan. Hanya saja, bedanya, dalam keputusan ini tidak wajib berasumsi untuk menjadikan independensi antar elemen-nya. Thomas LA. Saaty merupakan pengembang metode ini.

Langkah-Langkah Menggunakan Metode ANP

Dalam menggunakan metode ini, terdapat langkah-langkah yang perlu di terapkan dahulu, yakni:

  1. Mendefinisikan masalah terlebih dahulu, lengkap dengan kriteria solusi yang di dapat untuk mengatasi masalah tersebut.
  2. Kemudian menentukan pembobotan kompeten, terutama dari poin manajerialnya.
  3. Membuat matrik yang berperan sebagai pembanding berpasangan. Hal ini supaya gambaran pengaruh dari elemen ke kriteria bisa di baca dengan jelas. Perbandingan tersebut bisa di dapatkan dari penilaian pengambil keputusan. Pengambilan keputusan ini juga berdasarkan nilai tingkat elemen per elemen yang paling penting.
  4. Langkah selanjutnya adalah mencari kriteria yang masing-masingnya menjadi prioritas serta untuk menguji konsistensinya. Hal ini bisa di lakukan setelah seluruh perbandingan telah terkumpul dan nilai-nilai kebalikan sudah di masukkan.
  5. Setelah Eigenvector telah selesai di hitung di masukkan dalam supermatrik yang berfungsi untuk membuat weighted supermatrix.
  6. Langkah selanjutnya adalah memangkatkan angka-angka supermatrix hingga sampai di semua kolom sama besarnya. Hal ini dapat berguna untuk membuat limiting supermax yang langkah setelahnya adalah menormalisasinya.
  7. Nilai dari alternatif perbandingan di ambil dan di normalisasinya untuk mendapatkan hasil akhir perhitungan.
  8. Periksa konsistensi rasionya dan hasilnya harus kurang dari 10 persen atau pas 10 persen. Bila lebih dari itu, data harus di perbaiki

Itulah pengertian dan langkah-langkah dalam menggunakan metode ANP dalam sebuah penelitian. 

 

Baca Juga:

Penggunaan Uji F Simultan dalam Analisis Regresi Linear